Rabu, 23 Januari 2019

Rapimprov YRFI Lampung, Untuk Wadah Komunitas Yamaha Lebih Baik

SHARE

Source Istimewa

Otonymous - Yamaha Riders Federation Indonesia (YRFI) Lampung sukses menggelar Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) pada Sabtu, 19/1/19 di Ruang Edukasi Yamaha Centra Lautan Teduh. Rapimprov ini dihadiri oleh seluruh ketua komunitas Yamaha yang tergabung di YRFI Lampung.

Sekitar 50an orang dari 25 perwakilan klub yang hadir dalam pembahasan rapimprov ini. Pada hasilnya yang dirumuskan pada rapimprov tersebut diantaranya iuran uang kas hingga perampingan divisi. Perampingan divisi yang semula ada sembilan, untuk sekarang ini yang dipergunakan hanya empat divisi saja.

"Keempat divisi itu yakni divisi keanggotaan, touring dan keselamatan,
sosial dan keagamaan serta divisi media sosial dan dokumentasi. Kalau sebelumnya itu keramaian divisinya dan tidak efesien juga kerjanya. Makanya dengan harapan kalau dirampingkan ini bisa maksimal tim yang bekerja," ujar Bro Ayub, Gubernur YRFI Lampung.


Lalu iuran uang kas setiap klubnya diwajibkan menyetorkan Rp 20.000 setiap bulannya, yang mana uang tersebut untuk kepentingan bersama. Dengan harapan agar YRFI Lampung ini bisa mandiri dan bisa menjadi lebih baik lagi kedepannya.

Selain itu juga pembahasan pada rapimprov ini mengevaluasai tentang kopi darat gabungan (kopdargab). Kalau sesuai program kerja (progja) ada delapan kali, tapi kali ini baru lima yang terealisasi. Harapanya rapimprov ini sebagai bahan evaluasi untuk klub juga semakin dewasa dalam berorganisasi.

Termasuk juga planning ditahun lalu memang adanya touring wisata (tourwis) atau Family Gathering (Famgath) sampai sekarang ini belum juga terjadwal. Dan untuk di tahun ini semoga saja seluruh program yang direncanakan bisa dilaksanakan.

Dukungan juga dari Yamaha yang akan memberikan diskon sekitar lima persen setiap service atau membeli sparepart di Yamaha Lautan Teduh. "Wajib menunjukan id card saja sudah dapat diskon, harapannya semua bisa sama-sama mendapatkan manfaatnya," ujar Bro Ayub.



Laporan : Andy Qiting
SHARE

Author: verified_user

0 komentar: